Kamis, 27 Oktober 2016

Kucing Persia

Kucing persia adalah jenis kucing berambut panjang dengan karakter wajah bulat dan moncong pendek. Namanya mengacu pada Persia, nama lama  Iran,, di mana kucing serupa ditemukan. Sejak akhir abad 19 kucing jenis ini dikembangkan di Inggris dan Amerika usai Perang Dunia II Di Inggris ia disebut Longhair atau Persian Longhair, dibagi dalam dua macam ras, yaitu chinchilla warna perak cerah dan yang agak gelap.
Seperti halnya dengan jenis kucing siam telah ada upaya oleh beberapa peternak untuk melestarikan jenis kucing yang lebih tua, galur tradisional, yang memiliki moncong lebih jelas, yang lebih akrab dengan masyarakat umumnya.
Pembiakan selektif yang dilakukan oleh peternak telah memungkinkan pengembangan berbagai warna bulu, tetapi juga menyebabkan makin datarnya wajah, yang mungkin membawakan sejumlah masalah kesehatan. Penyakit ginjal polikistik turunan lazim dialami oleh galur ini, yang mempengaruhi hampir separuh populasinya di beberapa negara.
Kucing persia juga merupakan salah satu kucing yang menjadi idaman bagi para pecinta kucing. Banyak pecinta kucing yang memelihara kucing persia, walaupun biaya pemeliharaannya agak mahal.

Kucing Persia merupakan salah satu kucing peliharaan yang banyak dipelihara oleh para pecinta kucing. Jenis kucing ini juga sangat populer di Indonesia. Hal yang menjadikan para pecinta kucing lebih memilih kucing Persia ini adalah ciri-ciri dan sifat yang dimiliki kucing Persia.
Kucing Persia pada umumnya memiliki bentuk tubuh yang gemuk, besar, dan tambun. Selain itu, yang menjadi khas juga dalam kucing Persia ini adalah bentuk hidungnya yang pesek, wajahnya terlihat bulat, dan memiliki bulu yang panjang. Jika diamati dari samping, dahi, hidung, dan dagu terlihat sangat datar. Terbayangkan bagaimana wajah lucunya kucing Persia ini? Kucing Persia ini juga memiliki sifat yang manja. Sehingga kucing Persia ini sangat cocok untuk dijadika hewan peliharaan kamu dirumah.

Jenis-Jenis Kucing Persia

Jenis-Jenis Kucing Persia Yang Digemari Di Indonesia

Di Indonesia terdapat 4 jenis kucing persia yang menjadi idola untuk dijadikan hewan peliharaan dirumah. Keempat jenis kucing persia tersebut adalah jenis kucing persia himalayan, peaknose, flatnose dan persia medium. 4 jenis kucing persia ini dibedakan berdasarkan perbedaan fisik yang bisa diamati langsung.
1. Jenis Kucing Persia Himalaya
gambar kucing persia himalaya diantara jenis-jenis kucing persia
Kucing persia himalaya dikenal dengan jenis kucing berpola colorpoint. Colorpoint maksudnya adalah jenis ras kucing dimana tubuhnya merupakan perpaduan dari kucing persia dan kucing siam / siamese. Kucing persia Himalaya paling mudah untuk dikenali dibandingkan dengan jenis yang lain. Ciri khasnya adalah memiliki warna hitam hanya pada kuping, telinga, hidung, ekor dan ujung-ujung kaki dan selain itu warnanya putih mulai dari badan hingga leher.
2. Jenis Kucing Persia Flatnose
gambar kucing persia flatnose
Kucing persia jenis ini mendapatkan namanya karena kondisi hidungnya yang pesek. Sebenarnya kondisi hidung yang pesek ini membuat kucing persia menjadi lebih lucu karena dari tubuhnya yang gemuk dengan pipi yang gembul kucing ini mirip dengan boneka. Ada beberapa kalangan yang masih bingung untuk membedakan antara kucing persia flatnose dan persia peaknose. Keduanya hampir mirip namun kucing persia peaknose lebih nggemesi bila dibandingkan dengan flatnose.
3. Jenis Kucing Persia Peaknose
gambar kucing persia peaknose, kucing peliharaan
Kucing perisa peaknose merupakan jenis yang paling disukai dibandingkan dengan jenis-jenis kucing persia yang lainnya. Kucing persia peaknose memiliki popolaritas yang lebih tinggi dibandingkan jenis lain pada beberapa perlombaan kucing di Indonesia. Pembawaanya yang tenang menjadikan kucing jenis ini dirasa tepat untuk dipelihara didalam rumah. Hidung pada kucing persia peaknose itu lebih pesek bila dibandingkan dengan flatnose, bahkan semakin pesek hidungnya semakin mahal pula harganya. Sungguh berbanding terbalik dengan keadaan yang terjadi pada manusia ya ? kalau manusia sih kalau punya hidung pesek malah diejekin tapi kalo kucing aja, malah nggemesin hahaha..

4. Jenis Kucing Persia Medium
gambar kucing persia medium diantara jenis-jenis kucing persia
Tipe ini memang sedikit nanggung, tidak pesek hidungnya dan pawakannya juga tidak seperti persia himalaya. Beberapa persia medium memiliki bulu yang pendek / shor hair namun ada juga yang long hair. Di Indonesia jenis persia medium masih kalah bersaing dengan flatnose maupun peaknose.                  

Tempat Tidur Kucing

 MEMBUAT TEMPAT TIDUR KUCING

Kucing kalian belum pnya tempat tidur yang bagus dan nyaman? mau beli, tapi mahal? gausah bingung, karena disini kita akan ngasih tips gimana bikin tempat tidur yang bagus dan nyaman untuk kucing kita dari bahan" yang udah nggak terpakai...  mau tau? nihh caranya..

 

1. Pilih jaket atau sweater yang udah nggak terpakai.

2. Lipat kerah dan lengannya membentuk bundar, bagian badan untuk alas tempat tidur.

3. Potong bagian yang berlebih..

4. Isi dakron ke dalamnya, agar kucing kita nyaman catlovers...

5. Jahit bagian tepi nya, yang rapi yaa 

6. Tempat tidur kucing yang bagus, nyaman, dan murah meriah siap dipakai... 

Langkah-langkah nya ada di gambar ini yaa catlovers..

tempat tidur kucing 16 

Kamis, 13 Oktober 2016

Makanan untuk Kucing

Manfaat nutrisi yang ada dalam kandungan makanan kucing

Nutrisi makanan ini global untuk setiap jenis kucing mana saja, pastikan kucing mengkonsumsi entah makanan pabrikan atau makanan umum harus mengandung beberapa komposisi seperti sebagai berikut.
Vitamin A : Minyak ikan dan suplemen vitamin A khusus kucing, bermanfaat untuk mempertajam penglihatan kucing, menyehatkan kulit kucing dan bagus untuk kekebalan tubuh kucing.
Vitamin E+C : Minyak sayur dan suplemen vitamin E+C, bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Omega 3 & 6 : Kuning telur, minyak ikan dan flaxseed, bermanfaat untuk memperindah dan mencegah bulu kucing rontok.
Calcium : Daging ayam, daging domba dan ikan, calcium hampir sama seperti vitamin e dan c yang bermanfaat untuk menjaga tulang dan gigi tetap sehat.
Fosfor : Daging dan kuning telur, bermanfaat untuk membantu tulang, gigi dan sel otot selalu bekerja dengan baik.

Untuk makanan pabrikan anda akan mendapatkan makanan yang tersaji basah dan kering dalam kemasan, oleh karena itu mari kita bahas bagaimana 2 jenis makanan pabrikan ini:
makanan kering vs makanan basah kucing

Makanan basah

Makanan ini di olah dari daging yang berkualitas tinggi dan di buat dengan pengolahan yang di tumbuk menjadi sebuah bubur. Untuk jenis makanan ini bisa di pastikan sudah di sterilkan dan di pasteurisasi oleh berbagai pihak yang bertanggung jawab atas merk dagang makanan ini.
Jenis makanan kaleng memiliki kadar air yang cukup tinggi serta tidak memiliki kandungan zat pengawet, manfaat dari makanan ini antara lain berguna untuk kesehatan seperti adanya vitamin dan protein yang membantu mengurangi masalah buang air kecil, gagal ginjal, obesitas, sembelit serta diabetes pada kucing. Jika anda membeli makanan ini pastikan simpan makanan tersebut di dalam kulkas agar tidak basi.
Makanan basah mengandung 78% air, hal itu yang membuat kucing hanya memerlukan sedikit asupan air karena makanan basah telah memenuhi kebutuhan air mereka.

Makanan kering

Jenis makanan ini mempunyai gizi yang tidak kalah dengan makanan umum dan makanan kemasan, kelebihan makanan kering adalah cenderung mengandung karbohidrat dengan baik serta sedikit protein. Makanan kering juga solusi agar gigi kucing tetap sehat, makanan kering tidak menyisakan kotoran pada gigi kucing sehingga cukup baik untuk kesehatan gigi kucing anda. Dan perlu di ketahui kadar air di makanan kering untuk kucing hanya 10% yang dapat memungkinkan menurunkan faktor menci-menci pada kucing pada umumnya.

Cara Merawat Kucing Persia

Cara merawat kucing persia yang paling mudah dilakukan, diantaranya :

1.Jika Bulu kucing persia anda sudah mulai kelihatan kusam dan kusut anda bisa konsultasikan kepada orang yang ahli menangani bulu kucing.Hal ini dikarenakan bulu kusust tersebut bisa menyakitkan dan membuat kulit mereka tertarik bahkan bisa membuat kucing anda terluka.

2.Apabila kucing persia anda memiliki bulu yang panjang hal yang harus anda lakukan adalah menyisirnya minimal 2 kali sehari menggunakan sisir logam agar bulu tetap terjaga dan bersih.

3.Anda harus memperhatikan makanannya.Pemberian nutrisi dan vitamin yang cukup setiap hari akan berdampak lebih baik dan membuat kucing anda tetap sehat dan bugar.Selain itu bulu kucing persia akan tetap selalu terjaga keindahannya.

4.Banyak beberapa kasus bahwa kucing persia banyak mengalami permasalahan pada saluran air mata.Jika hal ini terjadi biasanya kucing akan banyak mengeluarkan air mata untuk solusinya anda bisa membeli tisu khusus untuk membersihkan area mata dan hidung.

5.Luangkan waktu setiap hari untuk bermain atau becadaan dengan kusing tersebut.Hal ini bertujuan agar kucing menjadi jinak dan mematuhi perintah anda.Lakukan secara rutin walaupun hanya sebentar.

6.Biasakan kucing untuk berjemur dipagi hari.Panas pagi hari juga bagus untuk kesehatan kucing persia kesayangan anda.

7.Kucing Persia kurang lebih dapat hidup selama 20 tahun.Untuk itu anda harus merawatnya sungguh-sungguh agar kucing tidak mudah terkena penyakit.

8.Anda harus membersihkan kandang mereka setiap hari agar terjaga kebersihannya.Usahakan buat kandang bersih dan senyaman mungkin.

9.Jangan melakukan kekerasan dan membentak  kucing tersebut karena membuat kucing anda akan semakin strees.

10.Anda bisa menyeka bulu kucing setiap dengan menggunakan tisu bayi,agar kucing anda tetap wangi.Dengan menggunakan tisu bayi tidak akan membuat kucing anda alergi.